KETIKA NYIUR MEMANGGIL

Pantai adalah salah satu destinasi wisata yang paling efektif untuk melepas penat dari segala aktivitas. Karena dengan melihat pemandangan ditemani semilir angin yang menyegarkan membuat diri menjadi rileks. Bukan hanya itu, berwisata ke pantai tidak perlu persiapan fisik berbulan-bulan dan beruntung Indonesia merupakan Negara dengan garis pantai terpanjang di dunia. Sehingga kita bisa pergi ke pantai dengan mudah. Walaupun masih banyak pantai di Indonesia yang ketika kita mengunjunginya, perlu tenaga yang ekstra. Karena masih banyak pantai tersembunyi di Indonesia yang memiliki sejuta pesona keindahannya. Oleh karena itu, pantai selalu menjadi pilihan utama dalam melarikan diri dari segala rutinitas yang ada.

Kali ini aku ke Pantai Kelapa atau biasa disebut Pantai Panyuran yang berada di Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Karena letaknya ada di Desa Panyuran kecamatan Palang kabupaten Tuban. Sedangkan nama Pantai Kelapa di ambil dari pantainya yang berjejer-jejer pohon kelapa yang indah. Akan tetapi, di pantai kelapa ini, pengunjung tidak dianjunjurkan masuk ke dalam pantainya (berenang). Pengunjung hanya menikmati suara deburan ombak tanpa menyentuhnya. Jadi jika sekedar piknik-piknik tipis bersama keluarga dengan ditemani semilir angin kelapa dan suara ombak-ombak yang bersahutan, pantai kelapa ini jadi pilihan yang cocok.

Akan tetapi jika kalian ingin berenang di pantai yang berada di Tuban, kalian bisa ke Pantai Remen klik disini

Jangan kuatir akan bosan jika mengunjungi pantai ini. Karena di pantai ini ada tempat flying fox baik untuk anak-anak maupun dewasa. Dengan tarif antara 15.000 – 25.000, kita bisa menikmati indahnya pantai dengan dikelilingi pohon kelapa. Bukan hanya itu saja, ada dermaga yang instagramable untuk para remaja hits masa kini yang suka mengabadikan momen dengan berfoto.

Untuk masuk ke pantai ini tidak perlu merogoh kocek yang dalam, karena dengan Rp 3.000,- kita bisa menikmati indahnya pantai kelapa tersebut. Jadi, kalian tertarik untuk mengunjunginya? Jangan lupa untuk menjadi pengunjung yang smart. Dalam artian, selalu menjaga kelestarian lingkungan dengan membuang sampah pada tempatnya. Jika tidak menemukan tempat sampah, bisa dimasukkan ke dalam kantong kresek semula dan dibuang ketika menemukan tempat sampah. 

Yuk, kita jadi pengunjung wisata yang bijaksana J